Skip to main content

Sekalimatku Soal Kita


Kata yang diam-diam kuperam, kadang ingin kuutarakan dalam sekalimat picisan.
Hingga bisa kau nikmati macam roman-roman yang kau baca.

Namun aku takut pemaknaanku akan kita berubah.

Entah kenapa aku memaksa menuliskan aksara-aksara di sela hitungan mundurku akan tenggat waktu.
Mungkin lantaran keinginan untuk menemukanmu geming di salah satu angkaku
masih angkuh
tak hendak menguap meski berkali kuyakinkan diriku bahwa itu tak perlu

Jika akhir paling telo adalah yang terjadi tanpa perpisahan,
akan kah kau biarkan sejarahku mencatatmu sebagai salah satu bagiannya?
Sementara ada sekalimat yang belum katam kuterjemahkan dalam bahasa yang kita bisa sama-sama paham.

Jika kehilangan paling tegke adalah yang tercerabut tanpa disadari,
akan kah kau biarkan kita berhenti sebagai penggalan-penggalan yang tak selesai dirangkai?
Sementara ada sekalimat yang sungguh aku ingin kau simpan dalam perjalananmu menuju dunia yang dulu hanya ada dalam kidungmu soal mimpi.

Ejaanku hampir selesai tepat saat kau ingatkan aku bahwa tak perlu ada yang usai dari sesuatu yang tak pernah dimulai.
Lantas kubiarkan sekalimatku menguar ke mana entah.
Mengejar apa entah hingga antah berantah.

:kemudian aku berusaha percaya bahwa aku pelupa.

Toh sekalimatku soal kita, akhirnya waktu akan sanggup membuatku lupa.
Sekalimatku soal kita, akhirnya waktu akan sanggup membuatku lupa, kan?

Borobudur, 25 Januari 2015
Dien Ihsani

Comments

Paling Banyak Dibaca

Ketika Wanita Jatuh Cinta... Kepada Sahabatnya

Apa yang terjadi ketika seseorang jatuh cinta? Katanya cinta itu indah. Bahkan eek saja bisa berasa coklat buat orang yang lagi jatuh cinta. Emmmmm... untuk yang satu ini aku menolak untuk berkomentar deh. Bagiku eek tetaplah eek dan coklat tetaplah coklat. Namun jatuh cinta pada sahabat? Beberapa orang bilang bahwa jatuh cinta paling indah itu adalah jatuh cinta kepada sahabat. Terlebih jika gayung bersambut. Bagaimana tidak? Apa yang lebih indah dari pada mencintai orang yang kita tahu semua boroknya, paling dekat dengan kita, dan mengenal kita sama baiknya dengan kita mengenal dia. You almost no need to learn any more . Adaptasinya enggak perlu lama. Namun tak sedikit yang bilang bahwa jatuh cinta pada sahabat itu menyakitkan. Gayung bersambut pun tak lantas membuat segalanya menjadi mudah. Terlebih yang bertepuk sebelah tangan. Akan ada banyak ketakutan-ketakutan yang tersimpan dari rasa yang diam-diam ada. Rasa takut kehilangan, takut saling menyakiti, takut hubungannya berak

Filosofi Cinta Edelweiss

Edelweiss Jawa ( Anaphalis javanica ). Siapa sih yang nggak kenal bunga satu ini? Minimal pernah denger namanya deh.. Edelweiss biasa tumbuh di puncak-puncak gunung. Di Indonesia misalnya, edelweiss bisa ditemukan di Puncak Semeru, Puncak Lawu, Puncak Gede Pangrango, dan tempat-tempat lain yang mungkin temen-temen jauh lebih tau dari pada saya. Indonesia sendiri punya berbagai macam jenis edelweiss. Mulai dari yang putih sampai yang kuning, mulai dari yang semak sampai yang setinggi rambutan.

Buaya Darat #1

Guys , pasti pernah mendengar istilah buaya darat kan ya? Istilah ini dalam KBBI artinya penjahat atau penggemar perempuan. Namun pada perkembangannya lebih banyak digunakan pada kasus kedua. Biasanya pria yang suka mempermainkan wanita akan mendapat predikat buaya darat. Entah kenapa masalah main-mempermainkan ini selalu diidentikkan dengan kaum adam. Kalau ada yang bilang player, hidung belang,   juga buaya darat, pasti imajinasinya langsung ke sosok berkromoso-xy: pria. Wanita sendiri sampai saat ini tidak punya julukan khusus macam itu, meski sekarang bukan cuma pria yang bisa mempermainkan wanita. Kasus sebaliknya sudah marak sekali terjadi. Oke, kembali ke buaya darat. Aku tidak tahu kenapa buaya dijadikan sebagai maskot ketidak-setiaan. Padahal buaya di habitat aslinya dikenal sebagai makhluk yang setia. Tidak seperti kebanyakan hewan, buaya jantan hanya akan kawin dengan satu betina yang sama seumur hidupnya. Beberapa sumber bahkan menyebutkan bahwa jika betinanya mati lebih