Pagi ini gladi bersih pcs 2 OJK di LPPI Kemang. Rasanya amazing. Dulu aku tau Kemang itu cuma dari TV doang. Haha. Ga pernah kebayang bakal menginjakkan kaki, ah bukan, bahkan sejenak berdomisili di Legian van Java ini.
Ngomong-ngomong soal Legian, aku belum pernah ke Bali lho. Ndeso ya? Haha. Seumur-umur Bali itu masih sekedar salah satu tempat yang namanya ada di peta dalam duniaku.
Sek, apa hubungannya coba gladi bersih sama belum pernah ke Bali?
Jadi gini, dari dulu aku selalu ngerasa Bali itu tempat yang enggak seru kalau dikunjungi rame-rame dengan jadwal yang ketat maca study tour. Makanya aku sama sekali enggak tertarik gabung study tour jaman SMA maupun KKL jaman kuliah ke Bali. Entah kenapa aku merasa Bali itu tempat yang seharusnya dikunjungi bersama teman-teman dekat dalam sebuah kelompok kecil yang kita bebas mau ke mana berapa lama. Aku pernah becanda bilang ntar main ke sana pas udah kerja aja.
Nah hubungannya sama gladi bersih di mana?
Jadi kan tadi ada pembagian kelompok untuk on job training (ojt) yang akan dimulai akhir April nanti. Kelompok ojt ini terdiri dari 10-11 orang. Macam kayak bolo sama dewi fortuna gitu aku dapat kelompok A3 yang isinya sebagian udah kenal baik.
Amazing lagi pas liat pembagian tempat ojt per kelompok. Dari sekitar 25 kelompok yang ada, kelompok A3 satu-satunya yang dapet destinasi ke.... DENPASAR!! Haha
Itu semacam kayak apa yang pernah aku ucapin, meski waktu itu semacam iseng, eh jadi kenyataan loh! Sementara OJK, sejak selepas tes ketiganya, masuk adalah salah satu dari wishes list yang aku pajang di dinding.
Pernah denger kalimat yang bilang perkataan ada doa? Aku benerab percaya. Katakanlah apa yang kita inginkan. Bermimpilah. Ga ada yang perlh ditakutkan dari sebuah harapan. Kita ga pernah tahu kapan Tuhan akan menjadikan apa yang pernah kita angankan menjadi kenyataan.
Kadang, kita mendapati harapan kita jadi kenyataan, justru ketika kita lupa pernah mengharapkannya. Kadang juga ada dikabulkan kilat.
Aku kayak dinasihati oleh benakku sendiri untuk terus bermimpi. Harapkanlah sebanyak-banyaknya hal. Sekonyol apa pun itu kelihatannya, ga perlu ragu buat nyantumin ke wishes list.
Sekarang boleh jadi itu kayak cuma bualan. Tapi, siapa sih yang tahu apa yang bakal terjadi suatu saat nanti? Ada yang lebih tahu waktu yang tepat. Ada yang lebih tahu jalan yang tepat.
Bermimpi sajalah. Satu-satunya yang menakutkan dari mimpi hanya jika kita lupa untuk bangun dan mengusahakannya. Lainnya tidak.
Kemang, 02 Maret 2015
Dien Ihsani
Comments
Post a Comment
Semua di sini adalah opini. Let's discuss!