Skip to main content

Ikhlas Hati Pecinta Sejati


Dosenku pernah bilang, "Cinta itu refleksi dari ikhlas". Sounds simple eh? Tp enggak sama sekali. Kalimat sederhana itu tak sesederhana kelihatannya.
Ikhlas itu rela.. atau... pasrah?


Seringkali kita menyamaratakan mereka. padahal keduanya sama sekali berbeda. Layaknya benci dan cinta yang dinding pemisahnya hampir tak kasat mata, pasrah dan rela juga.. Hanya bagaimana kita memperjuangkan apa yang kita cintai yang menjadi pembeda nyata keduanya.

Ketika kita kira kita telah memberikan semuanya padahal kita tak pernah melakukan apa-apa. Kita kalah oleh ketakutan yang membusuk dalam jiwa. Tumbang oleh rasa tak percaya. Mencintainya setengah mati tanpa usaha sama sekali. Memikirkannya setiap hari tanpa pernah membuatnya mengerti. Lalu berdiam membiarkan dia pergi tanpa tahu apa sebenarnya yang dia simpan dalam hati... itu pasrah. Pecundang cinta yang perlu belas kasihan. Kasta terendah dari kumpulan para pecinta.

Tapi ketika telah kita lakukan segala macam cara yang kita bisa, ketika telah kita berikan semua yang kita punya, dan dia tetap menjadi seusatu yang tak terengkuh tangan lalu kita membiarkannya berjalan... itu rela. Bahagiaku adalah melihatnya bahagia. Terdengar munafik, memang. Karena pada nyatanya tak seorang pun bisa benar-benar bahagia meski orang yang dia cinta bahagia kalau itu terjadi di atas penderitaan kita. Akhirnya pasti hanya akan berbuah luka yang menganga meski kita pakai topeng tawa. Karena selalu, bahagiaku adalah ketika kita sama-sama bahagia akan terdengar lebih indah, kan? Tak perlu menjadi lilin untuk menjadi ikhlas.

Karena di mataku *maaf kalau penilaian ini terlalu subjektif*, cinta tak harus memilik hanya milik mereka yang tak punya mimpi. Mau jatuh tapi ingin tetap utuh. Karena bagi para pecinta, bagaimana pun mereka bicara, pasti ingin memiliki apa yang mereka cinta.

Perjuangkan apa yang kau inginkan. Karena apa yang pantas kau dapatkan adalah semua yang telah kau perjuangkan. Ini bukan bicara tentang ego atau apa. Cinta tak mengenal menyerah atau mengalah. Dia mungkin tak pernah mencintaimu seperti apa yang kau harapkan. Dia mungkin pergi dan membiarkanmu jatuh berdebam.

dan kau tak berhak memaksa hatinya untuk kau miliki...
pasti,
kau tak berhak berharap dia merasakan hal yang sama meski kau mencintainya setengah mati.
karena cinta selalu bicara tentang hati.. dan bagian itu bukan jatahmu untuk ambil kendali.

Tapi aku tahu, pasti. Kalau benar cintamu cukup hebat, kau akan tetap bediri di jalanmu, menanti. Bahkan meski dia berpaling pergi. Kau perjuangkan semua yang bisa kau perjuangkan. Kau berikan semua yang sanggup kau berikan. Kau bersikap seolah kau pejuang yang tak terkalahkan..

dan nanti...
di saat yang tepat nanti..
Tuhan akan mengirimkan seorang bidadari yang akan membasuh lukamu pergi.
Seorang peri yang pantas untuk perjuanganmu yang tak takut mati.
Bukan dia, mungkin, fisikli.
Tapi percayalah bidadarimu akan jauh lebih cantik lagi...
karena ikhlas, bagaimana pun pahit rasanya, selalu berujung manis nantinya.
dan ikhlash.. bagaimana pun sakitnya tak perlu menjadikan lilin yang membakar diri untuk dia yang kita cintai :)

aiiudienihsani, 270311

Comments

Post a Comment

Semua di sini adalah opini. Let's discuss!

Paling Banyak Dibaca

Ketika Wanita Jatuh Cinta... Kepada Sahabatnya

Apa yang terjadi ketika seseorang jatuh cinta? Katanya cinta itu indah. Bahkan eek saja bisa berasa coklat buat orang yang lagi jatuh cinta. Emmmmm... untuk yang satu ini aku menolak untuk berkomentar deh. Bagiku eek tetaplah eek dan coklat tetaplah coklat. Namun jatuh cinta pada sahabat? Beberapa orang bilang bahwa jatuh cinta paling indah itu adalah jatuh cinta kepada sahabat. Terlebih jika gayung bersambut. Bagaimana tidak? Apa yang lebih indah dari pada mencintai orang yang kita tahu semua boroknya, paling dekat dengan kita, dan mengenal kita sama baiknya dengan kita mengenal dia. You almost no need to learn any more . Adaptasinya enggak perlu lama. Namun tak sedikit yang bilang bahwa jatuh cinta pada sahabat itu menyakitkan. Gayung bersambut pun tak lantas membuat segalanya menjadi mudah. Terlebih yang bertepuk sebelah tangan. Akan ada banyak ketakutan-ketakutan yang tersimpan dari rasa yang diam-diam ada. Rasa takut kehilangan, takut saling menyakiti, takut hubungannya berak

Filosofi Cinta Edelweiss

Edelweiss Jawa ( Anaphalis javanica ). Siapa sih yang nggak kenal bunga satu ini? Minimal pernah denger namanya deh.. Edelweiss biasa tumbuh di puncak-puncak gunung. Di Indonesia misalnya, edelweiss bisa ditemukan di Puncak Semeru, Puncak Lawu, Puncak Gede Pangrango, dan tempat-tempat lain yang mungkin temen-temen jauh lebih tau dari pada saya. Indonesia sendiri punya berbagai macam jenis edelweiss. Mulai dari yang putih sampai yang kuning, mulai dari yang semak sampai yang setinggi rambutan.

Buaya Darat #1

Guys , pasti pernah mendengar istilah buaya darat kan ya? Istilah ini dalam KBBI artinya penjahat atau penggemar perempuan. Namun pada perkembangannya lebih banyak digunakan pada kasus kedua. Biasanya pria yang suka mempermainkan wanita akan mendapat predikat buaya darat. Entah kenapa masalah main-mempermainkan ini selalu diidentikkan dengan kaum adam. Kalau ada yang bilang player, hidung belang,   juga buaya darat, pasti imajinasinya langsung ke sosok berkromoso-xy: pria. Wanita sendiri sampai saat ini tidak punya julukan khusus macam itu, meski sekarang bukan cuma pria yang bisa mempermainkan wanita. Kasus sebaliknya sudah marak sekali terjadi. Oke, kembali ke buaya darat. Aku tidak tahu kenapa buaya dijadikan sebagai maskot ketidak-setiaan. Padahal buaya di habitat aslinya dikenal sebagai makhluk yang setia. Tidak seperti kebanyakan hewan, buaya jantan hanya akan kawin dengan satu betina yang sama seumur hidupnya. Beberapa sumber bahkan menyebutkan bahwa jika betinanya mati lebih