Skip to main content

Selamat Lebaran!

Sebelas lebaran berlalu tanpamu, Pa. Bukan waktu yang singkat, memang. Kali ini beberapa yang sempat hilang, kujumput ulang. Beberapa yang pergi, sudah datang kembali. Bahkan kutemukan beberapa yang sebelumnya tak aku mengerti.

Beberapa. Tak banyak, memang.

Tapi aku berusaha. Kau lihat kan aku melakukan segala yang aku bisa? Belum cukup keras, memang.

Sebelas lebaran dan aku masih heran kenapa padaku kau tak pernah datang. Sementara kudengar kau hadiri mimpi orang-orang. Apa karena tentang kita tak cukup banyak yang bisa dikenang?

Padahal mereka bilang aku mirip kau. Padahal seumur hidup aku berusaha mirip kau.

Pa, dengar. Aku baik-baik saja.

Beberapa hal memang jadi menyebalkan setelah kau tak ada. Kau bukan cuma figuran ternyata. Maaf untuk baru sadar setelah kau tinggal. Kau memberiku lebih dari cukup bekal untuk belajar: belajar tumbuh, belajar tangguh.

Jadi, aku baik-baik saja. Keras kepala seperti jagoan.

Pa, di sana lebaran? Enggak?

Hitungan kita sepertinya sudah berbeda. Entah. Aku tak paham.

Tapi, masih boleh kubilang selamat lebaran? Boleh kan? Aku rindu mengatakannya. Ah, dulu apa aku pernah mengatakannya? Aku lupa.

Well, mmm... Selamat lebaran!

Borobudur, 06 Juli 2016
Dien Ihsani

Comments

Paling Banyak Dibaca

Ketika Wanita Jatuh Cinta... Kepada Sahabatnya

Apa yang terjadi ketika seseorang jatuh cinta? Katanya cinta itu indah. Bahkan eek saja bisa berasa coklat buat orang yang lagi jatuh cinta. Emmmmm... untuk yang satu ini aku menolak untuk berkomentar deh. Bagiku eek tetaplah eek dan coklat tetaplah coklat. Namun jatuh cinta pada sahabat? Beberapa orang bilang bahwa jatuh cinta paling indah itu adalah jatuh cinta kepada sahabat. Terlebih jika gayung bersambut. Bagaimana tidak? Apa yang lebih indah dari pada mencintai orang yang kita tahu semua boroknya, paling dekat dengan kita, dan mengenal kita sama baiknya dengan kita mengenal dia. You almost no need to learn any more . Adaptasinya enggak perlu lama. Namun tak sedikit yang bilang bahwa jatuh cinta pada sahabat itu menyakitkan. Gayung bersambut pun tak lantas membuat segalanya menjadi mudah. Terlebih yang bertepuk sebelah tangan. Akan ada banyak ketakutan-ketakutan yang tersimpan dari rasa yang diam-diam ada. Rasa takut kehilangan, takut saling menyakiti, takut hubungannya berak

Filosofi Cinta Edelweiss

Edelweiss Jawa ( Anaphalis javanica ). Siapa sih yang nggak kenal bunga satu ini? Minimal pernah denger namanya deh.. Edelweiss biasa tumbuh di puncak-puncak gunung. Di Indonesia misalnya, edelweiss bisa ditemukan di Puncak Semeru, Puncak Lawu, Puncak Gede Pangrango, dan tempat-tempat lain yang mungkin temen-temen jauh lebih tau dari pada saya. Indonesia sendiri punya berbagai macam jenis edelweiss. Mulai dari yang putih sampai yang kuning, mulai dari yang semak sampai yang setinggi rambutan.

Buaya Darat #1

Guys , pasti pernah mendengar istilah buaya darat kan ya? Istilah ini dalam KBBI artinya penjahat atau penggemar perempuan. Namun pada perkembangannya lebih banyak digunakan pada kasus kedua. Biasanya pria yang suka mempermainkan wanita akan mendapat predikat buaya darat. Entah kenapa masalah main-mempermainkan ini selalu diidentikkan dengan kaum adam. Kalau ada yang bilang player, hidung belang,   juga buaya darat, pasti imajinasinya langsung ke sosok berkromoso-xy: pria. Wanita sendiri sampai saat ini tidak punya julukan khusus macam itu, meski sekarang bukan cuma pria yang bisa mempermainkan wanita. Kasus sebaliknya sudah marak sekali terjadi. Oke, kembali ke buaya darat. Aku tidak tahu kenapa buaya dijadikan sebagai maskot ketidak-setiaan. Padahal buaya di habitat aslinya dikenal sebagai makhluk yang setia. Tidak seperti kebanyakan hewan, buaya jantan hanya akan kawin dengan satu betina yang sama seumur hidupnya. Beberapa sumber bahkan menyebutkan bahwa jika betinanya mati lebih